catatanfakta.com - Menghadapi tantangan ekonomi digital, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor meluncurkan program sinergi untuk memperkuat kolaborasi antara koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya.
Program ini resmi diluncurkan pada Senin (4/11/24) di Ruang Serbaguna I Setda Kabupaten Bogor, dengan fokus utama pada peningkatan pemasaran berbasis digital bagi UMKM dan koperasi.
Tujuan utamanya adalah untuk memperluas akses pasar dan meningkatkan daya saing produk lokal, sehingga mampu berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian daerah.
Baca Juga: Pembinaan UMKM Terbaik Bogor: Langkah Dekranasda Tahun 2024
Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, menekankan bahwa digitalisasi menjadi strategi kunci untuk menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompetitif.
"Pemanfaatan pemasaran digital akan memperkuat jangkauan produk-produk UMKM dan koperasi hingga bisa diakses lebih mudah oleh konsumen di luar daerah. Harapan kami, ini akan memperkuat perekonomian lokal dan membantu pelaku usaha kecil meningkatkan pendapatan mereka," ujar Bachril.
Kabupaten Bogor saat ini memiliki lebih dari 34 ribu UMKM dan hampir 800 koperasi yang tersebar di berbagai wilayah. Dalam kolaborasi ini, Pemkab Bogor tidak hanya memberikan pembinaan, tetapi juga mengadakan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan digital pelaku usaha.
Baca Juga: Kabupaten Bogor Siapkan Produk UMKM Andalan di Indonesia Maju Expo 2024 Tingkat Nasional
Program ini mencakup berbagai aspek, termasuk pemasaran, akses permodalan, peningkatan kapasitas usaha, dan distribusi produk.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bogor, Iman Wahyu Budiana, menjelaskan bahwa kerjasama ini didasarkan pada nota kesepahaman yang ditandatangani oleh koperasi dan pelaku UMKM, sehingga dapat menciptakan kolaborasi jangka panjang yang kuat.
"Dengan adanya nota kesepahaman ini, kami berharap koperasi bisa lebih berperan dalam mendukung UMKM. Koperasi diharapkan menjadi penggerak utama dalam distribusi produk dan pengembangan usaha mikro," ungkap Iman.
Lebih lanjut, Iman berharap sinergi ini bisa menjadi tonggak penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat komitmen bersama.
"Melalui dukungan ini, kami ingin menciptakan peluang-peluang yang lebih besar bagi UMKM dan koperasi di Kabupaten Bogor, sekaligus menjadikan program ini sebagai model ekonomi kerakyatan yang lebih berkelanjutan dan mandiri,” tambahnya.