Catatanfakta.com - Kematian seorang tokoh terkenal selalu menjadi berita yang menyedihkan bagi masyarakat. Begitupun dengan Jhonny Iskandar, vokalis dari grup band OM PMR yang meninggal dunia pada Jumat (10/5/2024). Namun, terlepas dari kesedihan di balik berita ini, terdapat pelajaran hidup yang dapat kita ambil dari peristiwa ini.
Sebelum meninggal, Jhonny Iskandar masih sempat melakukan live TikTok hingga tengah malam. Putrinya, Saidah Iskandar, telah meminta ayahnya untuk berhenti, namun Jhonny menolak. Ini merupakan sebuah pengingat bahwa terkadang kita terlalu sibuk dengan aktivitas kita sehingga lupa untuk merawat kesehatan dan memberi waktu istirahat yang cukup bagi tubuh.
Baca Juga: Angela Tanoesoedibjo dan Putri Tanjung: Siapa yang Lebih Unik dan Berpenghasilan Besar?
Tentu saja, peristiwa ini juga menunjukkan betapa berharganya waktu bersama keluarga. Sebuah momen kecil seperti beristirahat bersama keluarga di rumah sudah sangat berarti dan dapat membantu mengurangi stres dan kelelahan. Jangan sampai aktivitas lain menjadi penghalang untuk tidak memprioritaskan waktu bersama keluarga.
Tak hanya itu, kisah ini juga mengajarkan kita untuk memperhatikan tanda-tanda penyakit pada tubuh kita dan memeriksakan diri secara rutin untuk menjaga kesehatan. Kesehatan fisik dan mental adalah hal yang sangat penting dan harus dijaga dengan baik.
Jangan sampai kita terlalu sibuk dalam menjalani rutinitas sehingga mengabaikan kondisi kesehatan kita. Kita selalu dapat melakukan perubahan untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup, seperti menjaga pola makan sehat, melakukan aktivitas fisik yang teratur, dan memenuhi kebutuhan istirahat.
Terlepas dari bagaimana kita menyikapi setiap peristiwa kehidupan, Jhonny Iskandar akan tetap dikenang sebagai seorang seniman yang berbakat dan telah memberikan pengaruh positif dalam bidang musik. Semoga kita dapat mengambil pelajaran hidup dari peristiwa ini dan terus menghargai setiap momen yang dimiliki. Semoga almarhum Jhonny Iskandar dapat beristirahat dengan tenang dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini.