Catatanfakta.com - Gelandang asal Belgia, Kevin De Bruyne, memang menjadi salah satu pemain kunci di dalam skuad Manchester City.
Hal tersebut bisa dilihat dari kontribusinya dalam 24 gol yang tercipta dalam babak gugur Liga Champions di mana dirinya mencetak 13 gol dan memberikan 11 assist.
Penampilan apik De Bruyne mengantarkannya melewati rekor gol Wayne Rooney di Liga Champions untuk Manchester United yang tercatat sebesar 23 gol.
Baca Juga: Now You See Me 3: Kembalinya Ilusionis Beserta Ketiga Aktor Baru
Namun, meskipun De Bruyne bisa memberikan kontribusi yang signifikan, dirinya dan rekan-rekannya harus mengalami kegagalan di Liga Champions.
Pada pertandingan leg kedua perempat final melawan Real Madrid, dirinya berhasil mencetak satu gol untuk The Citizens.
Sayangnya, gol tersebut tidak mampu membawa Manchester City lolos ke babak semifinal Liga Champions.
Baca Juga: Review SKINTIFIC 5x Ceramide Barrier Repair Serum: Menjaga Kesehatan Skin Barrier Kamu
Kegagalan tersebut membuat Manchester City harus menyerah kepada Real Madrid usai melalui babak adu penalti dengan skor 3-4 setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 dan agregat akhir pertandingan Man City 4-4.
Hal ini membuat kans Manchester City untuk bisa meraih treble pada musim ini sirna.
Kendati demikian, Pep Guardiola, pelatih Manchester City, tak menunjukkan penyesalan akan kegagalan ini.
Baca Juga: Pesona Kepulauan Mentawai, Lokasi Liburan Anthony Kiedis yang Viral
Ia malah melihat sisi positif dari keadaan tersebut, yaitu waktu pemulihan pemain lebih mudah setelah kekalahan ketimbang kemenangan.
Meski gagal di Liga Champions, Manchester City masih mempunyai dua harapan meraih trofi juara musim ini di Liga Inggris dan Piala FA.