Catatan Fakta - Menyambut masa libur Lebaran yang tinggi akan pemudik dan wisatawan, Kepolisian Resor Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah melibatkan 675 personel gabungan untuk mengamankan daerah tersebut. Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri, menegaskan bahwa langkah ini diambil untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas dan potensi gangguan kamtibmas selama periode libur.
Dalam Operasi Ketupat Progo 2024, sejumlah besar personel dari berbagai instansi turut serta, termasuk Polri, TNI, Dishub, Dinkes, Pol PP, PMK, SAR, dan PLN. Operasi ini akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari tanggal 4 hingga 16 April 2024. Pihak kepolisian akan mendirikan enam pos keamanan dan satu pos pelayanan, yang akan diisi oleh petugas lintas sektoral selama 24 jam.
"Kami berharap agar petugas yang bertugas di pos-pos tersebut tidak hanya duduk, tetapi juga melakukan pemantauan, patroli, dan mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas," kata Kapolres Edy Bagus.
Sementara itu, Satlantas Polres Gunungkidul telah menyiapkan dua unit mobil derek dan satgas ganjal ban di tanjakan Patuk, untuk mengantisipasi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas di daerah tersebut. Hal ini dilakukan mengingat medan yang cukup menanjak di lokasi tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul, Irawan Jatmiko, juga turut angkat bicara mengenai persiapan dishub dalam mengatur kendaraan besar yang memasuki daerah tersebut sejak H-7 lebaran. Dishub juga melakukan pengecekan terhadap rambu jalan dan lampu penerangan jalan di ruas jalan kabupaten, untuk memastikan rute mudik di wilayah tersebut aman.
Dengan langkah-langkah antisipatif ini, diharapkan libur Lebaran di Gunungkidul berlangsung dengan lancar dan aman bagi semua pemudik dan wisatawan yang berkunjung.