Catatanfakta.com -Inter Milan mengalami kegagalan dalam perjalanan mereka di Liga Champions setelah kalah dalam adu penalti melawan Atletico Madrid.
Pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Atletico Madrid vs Inter Milan di Stadion Metropolitano pada 14 Maret 2024, berlangsung sengit hingga akhir.
Meskipun Inter Milan sempat unggul melalui gol Federico Dimarco, namun dua gol dari Antoine Griezmann dan Memphis Depay membawa Atletico Madrid menyamakan skor dan memaksa pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu.
Baca Juga: Stasiun Semarang Tawang Kembali Beroperasi Pasca Banjir Surut
Keberhasilan Atletico Madrid dalam adu penalti dengan skor 3-2 menarik perhatian banyak pihak, termasuk legenda Inter, Diego Milito. Milito menyoroti kejelian pelatih Atletico, Diego Simeone, dalam melakukan pergantian pemain yang dinilainya sangat fundamental.
Simeone memasukkan pemain-pemain seperti Angel Correa, Rodrigo Riquelme, dan Memphis Depay, yang akhirnya membawa kemenangan bagi timnya.
Meskipun Inter Milan memiliki sejumlah peluang bagus, namun penampilan solid dari lini pertahanan Atletico yang dipimpin oleh Stefan Savic membuat mereka kesulitan untuk mencetak gol.
Baca Juga: Banjir Bandang Melanda Perumahan di Tembalang, Semarang: Penyebab, Korban Jiwa, dan Upaya Evakuasi
Milito juga mengekspresikan penyesalannya atas ketidakmampuan Inter Milan dalam memanfaatkan sejumlah peluang emas yang mereka miliki.
Meskipun begitu, dia mengakui bahwa Atletico Madrid memiliki pertahanan yang tangguh dan sulit ditembus.
Meski tersingkir dari Liga Champions, Inter Milan tetap mendapat pengakuan atas perjuangan mereka dalam pertandingan yang berlangsung sengit ini.