Catatanfakta.com- Film anime yang tak pernah lekang oleh waktu, GRAVE OF THE FIREFLIES kembali mencuri perhatian dengan kisahnya yang mendalam dan penuh emosi.
Sejak dirilis, film GRAVE OF THE FIREFLIES ini dikenal sebagai salah satu anime movie tersedih sepanjang masa, menggugah perasaan penonton di setiap adegannya.
Dalam film GRAVE OF THE FIREFLIES yang diadaptasi dari novel karya Akiyuki Nosaka ini penonton dibawa ke masa perang dunia, di mana dua kakak beradik, Seita dan Setsuko, mengalami perjuangan hidup yang sulit.
Baca Juga: Zara Adhisty Memukau dalam Film Horor Terbaru, 'MUNKAR', Kisah Seram Urban Legend Herlina
Mereka menjadi simbol anak-anak yang tak berdosa namun harus merasakan pahitnya perang.
Sebagai penggambaran dari kepolosan anak-anak, Seita dan Setsuko melintasi liku-liku sulit kehidupan di tengah kekacauan perang.
Cerita ini tidak hanya menyentuh dengan kedalaman emosi, tetapi juga memuncak pada
Baca Juga: RAN The Sweet Seventeen Show: Konser Megah yang Memukau Hati Ribuan Penggemar
ending yang sangat menyedihkan, meninggalkan penonton dengan hati terharu dan air mata yang tumpah.
Dalam perjalanan hidup mereka, kedua kakak beradik ini saling menyayangi dan melindungi satu sama lain.
Keberanian Seita sebagai kakak yang rela berkorban demi kebahagiaan adiknya, Setsuko, menjadi inti dari kisah ini.
Film ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga cerminan kekejaman perang dan pengorbanan tanpa pamrih.
Baca Juga: Aksi Mulia Willie Salim Membuka WIS MANGAN? Berhasil Mengejutkan Jagat Maya!
Banyak yang mengaku bahwa setelah menonton "GRAVE OF THE FIREFLIES," mereka merasakan gelombang emosi yang sulit diungkapkan.