Catatanfakta.com - Untuk mengatasi etnosentrisme di masyarakat, beberapa langkah yang perlu diambil antara lain:
Pendidikan yang inklusif dan multikultural: Pendidikan yang mengajarkan nilai toleransi, menghormati keberagaman budaya, dan memahami latar belakang sejarah serta perjuangan berbagai etnis sangat penting.
Pendidikan inklusif dan multikultural akan membentuk karakter individu yang terbuka, toleran, dan menghargai perbedaan.
Baca Juga: Contoh kasus etnosentrisme di indonesia
Dialog antar-etnis dan antar-agama: Mendorong dialog antar-etnis dan antar-agama dalam berbagai tingkatan, dari komunitas lokal hingga nasional.
Dialog seperti ini membantu membangun pemahaman dan empati antara berbagai kelompok masyarakat, sehingga saling menghargai dan menghormati perbedaan.
Penguatan identitas nasional: Penguatan identitas nasional di atas identitas suku atau etnis penting untuk mengurangi pandangan etnosentris.
Mengedepankan semboyan Bhinneka Tunggal Ika sebagai satu prinsip yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia dapat menciptakan rasa solidaritas nasional.
Peran media dalam menyampaikan informasi positif: Media memiliki peran penting dalam mensosialisasikan nilai-nilai toleransi dan keberagaman, serta dalam memberantas etnosentrisme.
Media perlu menghindari pemberitaan yang menyudutkan, mengeksploitasi stereotip, atau memprovokasi perpecahan antar-etnis.
Kebijakan inklusif: Pemerintah harus membuat dan menerapkan kebijakan yang inklusif, terutama dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan pelayanan publik, dengan memastikan bahwa semua orang, tanpa mempedulikan latar belakang etnisnya, memiliki akses yang sama kepada berbagai kesempatan.
Pelibatan tokoh masyarakat dan elemen pemersatu: Tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh budaya memainkan peran penting dalam membangun suasana kehidupan yang harmonis antar-etnis.