Baca Juga: Misteri Terkuak: Perbedaan Signifikan Antara PPPK Umum dan Khusus dalam Seleksi CASN 2023
Terdapat sebanyak 20 draf naskah sebelum versi final akhirnya tercipta.
"Terdapat 20 draft naskah yang kami persiapkan. Saat itu, kami harus merencanakan secara hati-hati antara plan A dan plan B untuk menghadapi pandemi.
Kami mempertimbangkan kemungkinan downsizing jika memaksa untuk syuting di tengah pandemi.
Namun, pada akhirnya, kami berpikir bahwa Petualangan Sherina 2 tidak seharusnya hanya menjadi produksi digital karena sudah dinantikan selama 23 tahun.
Baca Juga: Langkah Menuju Puncak Karier: Rahasia Sukses CASN PPPK 2023
Oleh karena itu, jika kami memutuskan untuk melanjutkannya, proyek ini harus menjadi lebih besar dan lebih baik dari sebelumnya," ungkapnya.
Pada acara press screening yang digelar pada tanggal 25 September sebelumnya, terlihat bahwa upaya keras dari seluruh anggota tim proyek ini telah menghasilkan buah yang dinantikan dengan sangat,
yakni sekuel yang sangat diantisipasi, berjudul "Petualangan Sherina 2.
" Film ini tidak hanya membangkitkan kenangan bagi para penggemar lama, tetapi juga memberikan pengalaman menarik bagi penonton baru tanpa memerlukan pemahaman mendalam tentang seluruh cerita sebelumnya.
Sherina, yang telah dewasa, menghadapi konflik yang berbeda dalam petualangannya kali ini, memperlihatkan proses pendewasaannya.
Baca Juga: Integrasi Nasional Indonesia: Membangun Jembatan Persatuan Menuju Masa Depan Yang Kokoh
Sementara itu, karakter Sadam tampak sangat berbeda, lebih dewasa dan macho, bukan lagi seorang tukang bully seperti dulu.
Kehadiran beberapa adegan aksi membuat film ini tetap menghibur anak-anak dan juga penonton dewasa.
Momen kebersamaan antara Sherina dan Sadam dalam film ini juga menjadi salah satu momen yang paling dinantikan oleh para penggemar lama.